Respon Pertumbuhan Dan Produksi Tanaman Melon (Cu- cumis melo L.) Terhadap Pemberian Pupuk Organik Cair Urin Sapi Dan Kompos Daun Lamtoro

Abstract

Tujuan untuk mengetahui respon pertumbuhan dan produksi tanaman melon (Cucumis melo L.) terhadap pemberian pupuk organik cair urin sapi dan kompos daun lamtoro. Dilaksanakan pada bulan September-November 2016 di Jalan Batang Kuis, Tembung Pasar 10 Kecamatan Medan Tembung, Kabupaten Deli Serdang ,dengan ketinggian + 25 meter dpl (diatas permukaan laut). Menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) Faktorial dengan dua faktor yang diteliti, yaitu: Faktor pemberian pupuk organik cair urin sapi terbagi tiga taraf antara lain U₀ = 0 cc/liter air, U₁ = 25 cc/liter air, U₂ = 50 cc/liter air . Faktor pemberian kompos daun lamtoro terbagi empat taraf antara lain L₀ = 0 kg/plot, L₁= 2kg/plot, L₂ = 4 kg /plot dan L₃=6 kg/plot. Terdapat 12 kombinasi dengan 3 ulangan menghasilkan 36 plot, jumlah tanamam perplot 6 tanaman, jumlah tanaman sampel/plot

3 tanaman, jumlah tanaman seluruhnya 216 tanaman, jumlah tanaman sampel seluruhnya 108 tanaman, jarak antar plot 50 cm, jarak antar ulangan 100 cm.. Parameter yang diukur meliputi panjang tanaman, umur mulai berbunga, umur panen, berat buah per tanaman. Hasil analisis data menunjukkan bahwa pemberian pupuk organik cair urin sapi berpengaruh nayata terhadap parameter panjang tanaman umur 4 dan 6 MST dan umur mulai berbunga tetapi tidak berpengaruh nyata terhadap panjang tanaman umur 2 MST, umur panen dan berat buah per tanaman, sedangkan pemberian kompos daun lamtoro berpengaruh nyata pada berat buah per tanaman tetapi tidak berpengaruh nyata pada parameter panjang tanaman, umur mulai berbunga dan umur panen. Untuk interaksi kedua perlakuan tidak berpengaruh nyata pada semua parameter yang diukur.